Tips Mengatasi Mabuk saat Menempuh Perjalanan via Jalur Darat

8 September 2022, 11:30 WIB
Ilustrasi mabuk perjalanan /pixabay/

PURWAKARTA TALK - Kecanggihan infrastruktur di zaman modern ini membuat akses perjalanan via jalur darat semakin mudah. Anda pasti leluasa menempuh perjalanan darat menggunakan kendaraan pribadi maupun moda transportasi umum saat hendak bepergian antar kota dan antar provinsi. Kemudahan tersebut turut didukung fasilitas travel shuttle yang telah disiapkan Traveloka.

Sebagai Online Travel Agent (OTA) terpopuler di tanah air, Traveloka berusaha memenuhi berbagai kebutuhan perjalanan Anda secara lengkap. Tak hanya menyiapkan akomodasi berupa penginapan dan tiket pesawat terbang, kini Traveloka menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan operator bus terpercaya untuk mempermudah Anda melakukan pemesanan tiket travel shuttle. Segala kemudahan tersebut akan mendukung kelancaran perjalanan Anda secara maksimal.

Salah satu masalah yang menjengkelkan dan menguras energi ketika bepergian melalui jalur darat adalah kondisi mabuk perjalanan. Jangan sampai gangguan kesehatan tersebut mengusik kenyamanan dan stamina tubuh Anda selama menempuh perjalanan. Lakukan beberapa hal berikut ini untuk mengatasi mabuk perjalanan secara efektif:

Baca Juga: Daftar 10 Negara di Asia Dengan Harga BBM Termurah, Didominasi oleh Kerajaan Para Sultan

Mengantisipasi dengan Minum Obat Anti Mual

Cara mengatasi mabuk perjalanan sebenarnya dapat dilakukan beberapa jam sebelum Anda memulai perjalanan. Anda hanya perlu mengonsumsi obat anti mual atau anti mabuk sesuai dosis yang dianjurkan. Obat tersebut dapat menghambat rangsangan berlebihan pada sistem vestibular pada telinga yang berfungsi sebagai pengatur keseimbangan tubuh. Itulah sebabnya salah satu efek samping konsumsi obat anti mual adalah rasa kantuk yang membuatmu lebih mudah tertidur selama perjalanan berlangsung.

Mengonsumsi Makanan Secukupnya

Kondisi perut yang terlalu penuh dan kenyang rentan menyebabkan mabuk sewaktu Anda menempuh perjalanan selama berjam-jam. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda mengonsumsi makanan secukupnya sehingga tidak terlalu kenyang. Anda bisa mengonsumsi makanan berat dengan porsi kecil atau buah-buahan untuk mencegah rasa lapar sekaligus meminimalkan risiko mabuk perjalanan. Hindari makanan dan minuman yang terlalu asam atau bersoda karena dapat memicu peningkatan jumlah asam lambung yang memperparah kondisi mabuk.

Mengunyah Permen Selama Menempuh Perjalanan

Rasa mual yang timbul sewaktu mengalami mabuk perjalanan disebabkan oleh peningkatan jumlah asam lambung. Untuk mengatasi masalah tersebut, sebaiknya kamu mengunyah permen bertekstur empuk selama menempuh perjalanan. Pilihlah permen dengan rasa mint atau buah-buahan yang memberikan sensasi segar sehingga rasa mual jadi berkurang.

Baca Juga: Perbandingan Harga BBM di Indonesia Dengan Negara di ASEAN, Malaysia dan Singapura Seperti Bumi dan Matahari

Menghirup Udara Segar

Mabuk perjalanan saat menempuh jalur darat biasanya semakin parah jika kondisi mobil terasa pengap atau berbau tak sedap. Faktor pencetus ini harus lekas diatasi agar tidak menimbulkan mabuk berkepanjangan. Luangkan waktu untuk menghirup udara segar dengan cara membuka jendela mobil selama beberapa menit. Jika memungkinkan, Anda juga bisa beristirahat sebentar sambil menghirup udara di ruang terbuka saat mobil berhenti di SPBU. Tips sederhana yang satu ini akan membuat kondisi fisik Anda kembali bugar karena terbebas dari masalah mabuk perjalanan.

Menempati Posisi Duduk yang Tepat

Banyak orang tidak menyadari bahwa posisi duduk selama menempuh perjalanan juga turut mempengaruhi risiko mabuk. Pada umumnya, duduk di posisi depan atau belakang lebih rentan menyebabkan mabuk karena posisi guncangan mobil terasa lebih jelas. Untuk mengantisipasi mabuk, sebaiknya kamu menempati posisi duduk di bagian tengah. Usahakan agar tempat dudukmu memiliki ruang gerak yang cukup sehingga kamu leluasa beraktivitas dan terhindar dari mabuk.

Menghindari Aktivitas yang Berhubungan dengan Gadget dan Buku

Menggunakan gadget atau membaca buku selama menempuh perjalanan ternyata berisiko mengakibatkan mabuk. Karena matamu harus berusaha fokus pada layar gadget atau buku sehingga dapat menyebabkan mual. Di samping itu, terlalu sering menggunakan gadget atau membaca buku saat menempuh perjalanan juga menimbulkan risiko kerusakan mata, salah satunya yaitu mata silinder. Sebagai gantinya, kamu bisa menikmati perjalanan sembari mendengarkan musik agar risiko mabuk perjalanan semakin kecil.

Baca Juga: Daftar 10 Negara Dengan Harga BBM Termurah di Dunia, Negara Tetangga Indonesia Masuk Dalam 10 Besar

Menjalin Interaksi dengan Orang Lain

Salah satu cara terbaik mengurangi risiko mabuk perjalanan adalah menjalin interaksi dengan orang lain. Anda bisa mengobrol dengan keluarga, sahabat, atau penumpang lain yang sedang menempuh perjalanan bersama Anda. Jika Anda sedang melakukan perjalanan sendirian, Anda juga dapat mengalihkan perhatian dengan cara mengobrol via telepon demi mencegah rasa mabuk.

Minum Teh Hangat

Minum teh hangat saat menempuh perjalanan panjang sangat efektif mengatasi rasa mual akibat mabuk. Anda bisa memilih jenis teh chamomile yang dikenal berkhasiat mengurangi asam lambung serta mengendurkan otot-otot perut. Siapkan teh yang sudah diseduh dalam tumbler sehingga suhu hangatnya tetap terjaga sewaktu Anda melakukan perjalanan jauh. Selain itu, Anda juga bisa membawa teh yang belum diseduh sebagai persediaan jika ingin meminum dalam jumlah banyak.

Semoga masalah mabuk perjalanan tak lagi menghambat rencana bepergian Anda melalui jalur darat. Cobalah beberapa tips ini agar bisa segera menemukan cara paling ampuh mengatasi mabuk perjalanan. ***

Editor: Abdul Muit

Tags

Terkini

Terpopuler