Beasiswa LPDP Tahap 2 Telah Dibuka, Simak Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Reguler Scholarship

6 Juli 2022, 15:00 WIB
Pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap 2 Telah Dibuka/ /Instagram/@lpdp_ri

PURWAKARTA TALK - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kembali membuka Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) tahap 2 pada tahun ini.

Adapun ketentuan persyaratan dan tata cara pendaftarannya yang dapat kalian simak dalam artikel ini.

LPDP menyediakan 4 jenis beasiswa yaitu Beasiswa Reguler, Beasiswa Targeted, Beasiswa Afirmasi, dan Beasiswa Kolaborasi.

Kabar gembiranya, beasiswa LPDP tahap 2 sudah dibuka pada hari ini, Senin 4 Juli 2022 dan bersamaan dengan pengumuman hasil seleksi substansi (final) tahap 1.

Baca Juga: Video Mobil Tabrak Rumah di Ciseureuh Purwakarta Viral di Medsos

Bagi kalian yang antusias ingin mendaftarkan diri dalam beasiswa LPDP tahap 2, berikut persyaratan dan tata cara pendaftarannya beasiswa tersebut yang telah Purwakarta Talk lansir dari laman lpdp.kemenkeu.go.id

Skema Reguler Scholarship
Berikut skema Reguler Scholarship:

1. Beasiswa reguler diberikan untuk jenjang pendidikan Magister Program satu gelar (single degree) dengan durasi studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan, dan Doktor, Program satu gelar (single degree) dengan durasi studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan.

2. Pendaftar BPI Reguler yang telah mempunyai dan mengunggah LoA Unconditional (Letter of Acceptance) atau surat diterima di perguruan tinggi tujuan dengan tanpa syarat wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam ataupun Luar Negeri sesuai dengan list Perguruan Tinggi LPDP;

3. Pendaftar BPI Reguler yang belum memiliki LoA Unconditional wajib memilih 3 (tiga) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri yang ada dalam daftar Perguruan Tinggi LPDP dengan program studi yang sama/sejenis/serumpun;

Komponen biaya yang diberikan oleh Kemenkeu pada Reguler Scholarship diantaranya yaitu berupa biaya pendidikan, biaya pendaftaran, biaya SPP/Tuition Fee, tunjangan buku, biaya penelitian Tesis/Disertasi, biaya Seminar Internasional, biaya publikasi Jurnal Internasional, biaya pendukung, transportasi,  Aplikasi Visa/Residence Permit, asuransi kesehatan, biaya hidup bulanan, biaya kedatangan, biaya keadaaan darurat (jika diperlukan), dan tunjangan keluarga (khusus doktor).

Baca Juga: Intip Potret Cantik Wika Salim di Bali yang Bikin Warganet Meleleh

Persyaratan Umum Reguler Scholarship

Persyaratan umum Beasiswa Reguler sebagai berikut:

1. Warga Negara Indonesia;

2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1)  untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor; atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor dengan ketentuan sebagai berikut:

- Perguruan tinggi dalam negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT),

- Perguruan tinggi kedinasan dalam negeri, atau

- Perguruan tinggi luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal perguruan tinggi.

3. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;

4. Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi  magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi  doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.

5. Melampirkan Surat Rekomendasi dari akademisi bagi yang belum bekerja atau dari atasan bagi yang sudah bekerja;
6. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP;

7. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas berikut: 

- Kelas Eksekutif;

- Kelas Khusus;

- Kelas Karyawan;

- Kelas Jarak Jauh;

- Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk;

- Kelas Internasional khusus tujuan Dalam Negeri;

- Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 negara perguruan tinggi; atau

- Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.

8. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online;

9. Menulis Personal Statement (tidak ada format khusus);

10. Menulis komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi di Indonesia pasca studi;

11. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.

Persyaratan Khusus Reguler Scholarship

Persyaratan khusus Beasiswa Reguler sebagai berikut:

1. Bersedia menandatangani surat pernyataan sebagai berikut (format terlampir).

2. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu:

-pendaftar jenjang pendidikan magister berusia paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun.
-pendaftar jenjang pendidikan doktor berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun.

3. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan sebagai berikut:

-Pendaftar jenjang Magister wajib memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4 atau yang setara yang dibuktikan dengan transkrip nilai yang asli atau telah dilegalisir.

Baca Juga: Beredar Nama Asli Pattimura Bukan Thomas Matulessy Tapi Ahmad Lussy, Ini Fakta Sejarahnya

-Pendaftar jenjang Doktor wajib memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada jenjang studi sebelumnya sekurang – kurangnya 3,25 pada skala 4 atau yang setara yang dibuktikan dengan transkrip nilai yang asli atau telah dilegalisir.

-Khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari program magister penelitian tanpa IPK, wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.

-Bagi lulusan Luar Negeri Wajib melampirkan hasil konversi IPK yang dikonversi melalui tautan https://www.scholaro.com/gpa-calculator/ dan dilampirkan bersamaan dengan transkrip.

4. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com) atau IELTS (www.ielts.org) dengan ketentuan sebagai berikut:

-Pendaftar program magister dalam negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP® 500, TOEFL iBT 61, PTE Academic 50, atau IELTS™ 6,0;

-Pendaftar program magister luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80, PTE Academic 58, atau IELTS™ 6,5;

-Pendaftar program doktor dalam negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP® 530, TOEFL iBT® 70, PTE Academic 50, atau IELTS™ 6,0;

- Pendaftar program doktor luar negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94, PTE Academic 65 atau IELTS™ 7,0;

-Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.

5. Mengunggah surat keterangan menunda memulai studi dari Perguruan Tinggi Tujuan bagi pendaftar yang memiliki LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Bakal Wajibkan Vaksin Booster, Cek Persyaratan dan Kombinasi Vaksinnya

Setelah peserta memenuhi persyaratan yang tertera di atas. selanjutnya, lakukan pendaftaran secara online dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/

2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran.

Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.

Demikian informasi mengenai beasiswa LPDP tahan 2, serta persyaratan dan tata cara pendaftaran Reguler Scholarship. Semoga dapat membantu bagi kalian yang ingin mendaftarkan diri dalam beasiswa tersebut.***

Editor: Abdul Muit

Tags

Terkini

Terpopuler