Network
PR PURWAKARTA - VP Public Relations KAI PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) Joni Martinus, mengapresiasi dukungan dari PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) untuk memaksimalkan kereta cepat Whoosh dalam melayani angkutan Lebaran 2024.
Dengan dukungan tersebut, kata dia bisa dapat memaksimalkan layanan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kereta cepat.
"Kami mendukung teman-teman di KCIC Whoosh untuk memaksimalkan angkutan Lebaran ini, sehingga kereta cepat dapat maksimal dalam melayani masyarakat untuk bepergian dari Jakarta ke Bandung maupun sebaliknya," katanya dilansir dari kantor berita Antara.
Baca Juga: Pucak Arus Mudik Diprediksi Terjadi pada 5-8 April, Pemerintah Himbau Masyarakat Mudik Lebih Awal
Dikatakannya, ielain itu antara Whoosh dengan kereta api jarak jauh khususnya untuk koridor Bandung-Jakarta sebenarnya saling melengkapi.
"asyarakat yang membutuhkan waktu perjalanan yang cepat untuk sampai ke tujuan akan cenderung untuk memilih moda transportasi kereta cepat," katanya.
"Sedangkan bagi masyarakat yang tidak begitu membutuhkan waktu perjalanan yang cepat, maka dapat memilih kereta jarak jauh koridor Jakarta-Bandung dengan panorama yang lebih bisa dinikmati selama perjalanan," sambungnya.
Sementara itu, Manajer Corporate Communication KCIC Emir Monti menyambut momen angkutan Lebaran 2024, kegiatan pemeriksaan prasarana kereta cepat Whoosh terus ditingkatkan.
"Angkutan lebaran perdana bagi Whoosh tersebut harus dipersiapkan sebaik mungkin untuk dapat melayani masyarakat dengan baik," katanya.
Pemeriksaan dan perawatan prasarana Whoosh seperti jalur kereta, jaringan listrik aliran atas, peralatan persinyalan dan telekomunikasi serta sound barier terus dilakukan secara intensif untuk memastikan seluruhnya dalam kondisi yang andal.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Ingatkan Masyarakat Laporkan SPT Pajak Tepat Waktu
Mulai pukul 00.00 WIB hingga 04.00 WIB atau selama 4 jam sebanyak total 250 petugas diturunkan secara bersamaan di sepanjang jalur Whoosh sejauh 142,3 km yang dibagi menjadi empat wilayah.
Emir menuturkan pemeriksaan dan perawatan prasarana merupakan hal yang sangat penting dilakukan guna memastikan keselamatan perjalanan Whoosh.
Pemeriksaan dilakukan secara berkala baik di jam kerja maupun saat Whoosh sudah berhenti beroperasi baik secara manual ataupun menggunakan kereta inspeksi ataupun kereta kerja. ***
