Tata Cara Mengqodho Puasa Lebaran, Waktu dan Dosa Tidak Qodho

- 3 Mei 2022, 06:00 WIB
Menggaqadha atau qodho puasa Ramadhan. /Ilustrasi Pixabay/Imombo
Menggaqadha atau qodho puasa Ramadhan. /Ilustrasi Pixabay/Imombo /

Siapa yang sengaja muntah dan ia dalam keadaan berpuasa maka wajib atasnya untuk membayar qodho` dan siapa yang tidak kuasa menahan muntahnya maka tidak ada qodho atasnya.” (Riwayat Imam Malik dengan sanad yang shohih)

Kemudian orang yang tidak berpuasa karena ketinggalan berita bahwa Ramadhan telah masuk pada hari yang ia tinggalkan. Ini berdasarkan dalil akan wajibnya berpuasa bulan Ramadhan satu bulan penuh.

Baca Juga: Idul Fitri 2022, Puluhan Napi di Lapas Purwakarta Dapat Remisi

Waktu mengqadha puasa Ramadhan

Waktu qodho bisa dilakukan setelah Ramadhan sampai akhir bulan Sya’ban. Hal ini sebagaimana riwayat Al-Bukhary dan Muslim dari hadits ‘Aisyah Ra, beliau berkata:

Kadang ada (tunggakan) puasa Ramadhan atasku, maka saya tidak dapat meng-qodho`nya kecuali pada (bulan) Sya’ban lantaran sibuk (melayani) Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam.

Sementara pelaksanaannya bisa dilakukan berturut-turut atau terpisah, sebagaimana firman Allah Swt.

Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.

Firman hari-hari yang lain, adalah umum, sehingga puasa pengganti itu bisa dilakukan berturut-turut atau terpisah.

Sementara dengan mempercepat qodho, hal ini lebih utama, misalnya disinggung dalam Alquran surat Al-Mukminun.

Halaman:

Editor: Abdul Muit


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah