Network
PURWAKARTA TALK - Jasa Tirta II menjadi delegasi dari BUMN Pengelola Sumber Daya Air (SDA) Indonesia bersama Jasa Tirta I. Delegasi Indonesia meliputi Kementerian PUPR bersama antara lain Bappenas, PT. Wijaya Karya, PT. PP, Perum Jasa Tirta I dan Perum Jasa Tirta II dan beberapa asosiasi profesi membangun Paviliun Indonesia guna menampilkan sejumlah informasi terkait kebudayaan dan kebijakan terkait pengelolaan air di Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso dan Direktur Operasional dan Pemeliharaan Jasa Tirta II Anton Mardiyono ikut mendampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono hadir pada World Water Forum (WWF) ke-9 dengan tema “Water Security for Peace and Development”. Forum ini yang berlangsung di Dakar, Senegal pada 21-26 Maret 2022 .
Baca Juga: Akhirnya Konami Rilis eFootball 2022 Versi 1.0.0 untuk Konsole
Mengusung tema "Recover Together Recover Stronger with Water", Paviliun Indonesia menampilkan expose tentang Water Resources Conservation, Food, Energy and Water Nexus, Water Related Disaster, Water Resource and Technology, Public Participation in Water Resources Management, Water Related Policy, Financing and Cooperation.
Total terdapat 80 video dan 50 poster yang ditayangkan di Paviliun Indonesia yang terdiri dari video 6 klaster konten utama, video tentang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), video pariwisata 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), video promosi tuan rumah Indonesia untuk WWF 2024 di Bali dan video tentang respon Indonesia dalam pengelolaan air.
Baca Juga: Resep JSR Promil ala dr Zaidul Akbar, Ramuan Ini Cocok untuk Program Kehamilan
Paviliun Indonesia dilengkapi dengan mini-meeting room untuk memfasilitasi aktifitas Delegasi Indonesia, diantaranya adalah dilakukannya Business Meeting antara Perusahaan Pengelola SDA Indonesia (Perum Jasa Tirta I dan II) dan Afrika (Manobi Africa Corp.), yang membahas implementasi Advance-Applied technology di bidang SDA.
Direktur Utama Jasa Tirta II, Imam Santoso mengaku sangat antusias dalam memimpin pelaksanaan Business Meeting tersebut.
"Pihak Manobi Africa akan datang ke Indonesia untuk melakukan pembahasan lanjutan, ini merupakan potensi kolaborasi internasional yang dapat dilakukan oleh Jasa Tirta II dalam pengelolaan Sumber Daya Air" ujarnya.
