35 Orang Penyelengara Meninggal Dunia Usai Jalankan Tugas Tungsura Pemilu 2024

- 23 Februari 2024, 13:56 WIB
KPU RI dalam satu kesempatan melakukan konferensi pers dalam rangka memberikan penjelasan tentang perkembangan Pemilu 2024
KPU RI dalam satu kesempatan melakukan konferensi pers dalam rangka memberikan penjelasan tentang perkembangan Pemilu 2024 /Nandai Bengkulu


PR PURWAKARTA - Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengungkapkan, sebanyak 35 orang penyelengara meninggal dunia setelah menjalankan tugas penghitungan suara pada Pemilu 2024.

Dari angka tersebut, kata Hasyim, 23 tahun di antaranya anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Baca Juga: KDM Sebut Pilpres Tidak Curang, Keriuhan Justru Terjadi di Pileg

"Data kematian dan sakit Badan Ad hoc periode tanggal 14-15 Februari 2024 update data, 16 Februari 2024, pukul 18.00 WIB meninggal 35 orang dengan rincian KPPS 23 orang," kata Hasyim, seperti dikutip dari laman PMJ News, pada Jumat 23 Februari 2024 .

Dia menjelaskan dari 35 orang meninggal, tiga di antaranya Panitia Pemilihan Suara (PPS) dan sembilan petugas perlindungan masyarakat (linmas). Menurut dia, data itu diperbarui pada pukul 18.00 WIB.

Baca Juga: Bersama Wartawan KPU Purwakarta Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024

“(Data kematian) PPS 3 orang, linmas 9 orang,” katanya.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Dulu Dinyinyir Sekarang Didukung, KDM Ucapkan Terimakasih

Selain itu, KPU mencatat ada 3.909 orang yang jatuh sakit pasca menjalankan tugas penghitungan suara. Mereka di antaranya 119 panitia pemilihan kecamatan (PPK), 596 PPS, 2.878 KPPS dan 316 petugas linmas.

“Sakit 3.909 orang. Dengan rincian PPK 119 orang, PPS 596 orang, KPPS 2.878 orang, linmas 316 orang,” tutupnya. ***

Editor: Abdul Mu'it

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x