Informasi Baik Jelang Pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 23

17 Januari 2022, 14:48 WIB
informasi pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 23. / prakerja.go.id /

PURWAKARTA TALK - Kartu Prakerja terus berjalan hingga kini. Setidaknya sudah 21 bulan program ini membantu masyarakat menghadapi pandemi Covid-19. 

Pada tahun 2022, program ini akan dibuka dengan gelombang 23 sebagai pemulanya. Gelombang Kartu Prakerja ini akan dibuka dengan sistem sama seperti tahun-tahun sebelumnya. 

Hal ini seperti disampaikan oleh disampaikan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Cipta Kerja. Komite ini sebagai pihak yang mengeluarkan kebijakan-kebijakan program Kartu Prakerja.

Artinya pada tahun 2022, peserta yang mengikuti program masih dengan "model" semi bantuan sosial (bansos). 

Baca Juga: Dikawal Ketat Paspampres, Presiden Jokowi Bagikan Kaos untuk Warga Purwakarta

Dua hal yang membuat program disebut sebagai program semi bansos dikarenakan mempunyai fitur pelatihan dan bantuan berupa insentif setelahnya. 

Pelatih dimaksud untuk meningkatkan keterampilan kerja para peserta. Setidaknya ada 181 lembaga pelatihan yang digandeng pelaksana program dan ratusan jenis latihan dengan berbagai bidang.

Menyadur situs prakerja.go.id, jenis pelatihan itu antara lain bidang teknologi informasi (Excel, Data Science, Python, Agile, Scrum, Cisco, Google Analytics, Java,Product Manager), penjualan dan pemasaran (bisnis online, digital marketing, property agent, telemarketing).

Kemudian bidang gaya hidup (tata rias, fashion design, fotografi, salon, tukang jahit), Manajemen ( bisnis digital, manajemen K3, human resource, manajemen humas), perkantoran (sekretaris, administrasi, MS Office, customer service).

Baca Juga: Viral di TikTok, Berikut Lirik Lagu Nam Dang Nam Som Jarvis Beserta Terjemahannya

Lalu bidang makanan dan minuman (teknik pastry, Usaha Kedai kopi, food safety, pramusaji, japanese food ), pertanian (hidroponik, beternak lele, teknik vertikultur) dan topik-topik lain (reporter, penulis naskah, tour guide).

Setiap pendaftar ketika dinyatakan lolos menjadi peserta, berhak menerima insentif Rp1 juta. Insetif ini khusus untuk membeli pelatihan dan tidak bisa dicairkan. 

Sementara insentif uang yang bisa dicairkan, didapatkan peserta setelah mengikuti pelatihan. Terdapat duna jenis insentif berupa uang, pertama insentif pasca pelatihan, dan insentif hasil mengisi survei. 

Insentif pelatihan sebesar Rp2,4 juta, dibagikan selama empat bulan dengan besaran Rp600 ribu per bulannya. Sedangkan insentif survei, sebesar Rp150 ribu, setelah mengisi tiga kali survei.

Baca Juga: Dapatkan 1x Winterland's Snowboard & 1x Pink Devil Weapon Loot Crate, Kode Redeem FF Senin 17 Januari 2022

Pembukaan gelombang 23

Terkait pembukaan gelombang baru, Direktur Operasi Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Hengki Sihombing, menjawab ini. 

Menurut dia, saat ini belum ada informasi pembukaan. Namun dirinya mendorong masyarakat yang ingin mendaftar di gelombang baru, untuk segera membuat akun Prakerja di situs resmi prakerja.go.id.

“Silakan Sobat Prakerja membuat akun, sembari menunggu gelombang 23 yang waktu pembukaannya akan kami umumkan saat kami mendapatkan keputusan dari Komite Cipta Kerja,” kata Hengky, Rabu, 5 Januari 2022.

Dengan pembuatan akun, peserta nantinya lebih cepat mendaftar gelombang baru. "Sobat Prakerja yang telah memiliki akun tinggal klik ‘Gabung Gelombang’ untuk mengikuti seleksi," kata dia.

Baca Juga: Segera Dapatkan 1x Season of Love & 1x Mob Boss Loot Crate, Kode Redeem FF Senin 17 Januari 2022

Sehubungan dengan keberlanjutan program, manajemen juga membuat fitur baru di situsnya. Fitur ini untuk mendorong pencarian kerja. Sebelum fitur itu ada, sebelumnya manajemen sudah membuat fitur rekomendasi pelatihan. 

Kedua fitur itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang sudah membuat akun. “Fitur itu bisa dimanfaatkan oleh siapa saja yang sudah memiliki akun Prakerja, baik yang sudah menjadi penerima program maupun yang berstatus sebagai calon penerima,” kata Hengki.

Selain dua fitur tadi, terdapat fitur tren rekrutmen. Ketiganya mempunyai manfaat untuk mendorong masyarakat mendapatkan pekerjaan. Simak uraiannya sebagai berikut:

1. Rekomendasi pekerjaan

Fitur ini bisa diakses ketika masyarakat sudah mempunyai akun dan lolos menjadi peserta Prakerja. Fitur ini berguna untuk mempermudah akses peserta kepada lowongan pekerjaan sesuai keahlian serta pelatihan yang diikuti.

“Misalnya, seorang penerima Kartu Prakerja menyelesaikan pelatihan desain grafis, maka ia akan menerima informasi lowongan pekerjaan yang berhubungan dengan desain grafis di dashboard-nya,” kata Denni Purbasari.

Fitur rekomendasi pekerjaan ini dibuat untuk membantu peserta Kartu Prakerja menemukan pekerjaan yang sesuai berdasarkan keahlian yang mereka miliki maupun pelatihan yang mereka ambil.

“Selain itu, juga untuk membantu meningkatkan kompetensi penerima Kartu Prakerja dengan pelatihan yang ada di ekosistem Kartu Prakerja sehingga bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian,” tambah Denni Purbasari.

Baca Juga: Dapatkan Cupid Scar Permanently Gun Skin, Kode Redeem FF Senin 17 Januari 2022

2. Fitur mencari lowongan pekerjaan

Berbeda dengan rekomendasi pekerjaan yang sesuai dengan keahlian atau peminatan para peserta yang mengikuti pelatihan Prakerja, fitur ini bisa diakses untuk masyarakat yang sudah membuat akun Prakerja tanpa harus lolos menjadi peserta.

Untuk mereka yang sudah memiliki akun tetapi belum menjadi penerima Kartu Prakerja, rekomendasi pekerjaan akan muncul berdasarkan keahlian yang ditambahkan pada dashboard akun Prakerja.

“Kehadiran fitur ini diharapkan semakin melengkapi ekosistem Kartu Prakerja melalui proses job matching dan rekrutmen pekerjaan yang juga dilaksanakan secara digital,” ujar Denni Purbasari.

3. Tren rekrutmen

Fitur ini bisa diakses di situs prakerja.go.id untuk masyarakat luas, atau tidak tergantung sudah membuat akun Prakerja atau lolos menjadi peserta.

Cara memakainya mudah, peserta tinggal membuka situs tersebut lalu di beranda pergi ke menu tren rekrumen.

Di menu ini, masyarakat bisa melihat tren perekrutan dari perusahaan atau para penyedia pekerjaan, disesuaikan dengan informasi pada situs Jobs.id dan Jobstreet.id.

Baca Juga: Warga Purwakarta Sambut Kedatangan Presiden Jokowi

Masyarakat bisa melihat hasil lebih spesifik terkait tren rekrutmen ketika memfungsikan filter terkait posisi, tahun, data bulan, dan lokasi.

Ketiga fitur ini sejatinya bisa dimanfaatkan oleh angkatan kerja Indonesia, termasuk para peserta Kartu Prakerja gelombang 23 ketika gelombang itu sudah dibuka kelak.***

Editor: Abdul Muit

Tags

Terkini

Terpopuler