Network
Doa tersebut diriwayatkan Imam At-Tirmidzi dan Ibnu Majah yang mengisahkan salah seorang sahabat yang meminta diri kepada Nabi Muhammad saw.
روينا في كتاب الترمذي وابن ماجه عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رجلا قال يا رسول الله إني أريد أن أسافر فأوصني، قال عليك بتقوى الله تعالى، والتكبير على كل شرف، فلما ولى الرجل قال اللهم اطو له البعيد، وهون عليه السفر، قال الترمذي حديث حسن
Baca Juga: Emak-emak Pelaku UMKM di Purwakarta Dukung Sandiaga Uno Maju di Pilpres 2024
Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di Kitab At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dari sahabat Abu Hurairah ra. Ia bercerita, suatu hari seorang sahabat datang dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, aku hendak beperjalanan. Aku memohon wasiatmu.’ ‘Hendaklah kamu bertakwa kepada Allah, dan bertakbir kala perjalanan menanjak.’ Setelah orang itu berpaling, Rasulullah berdoa, ‘Ya Allah, dekatkan jarak tempuhnya yang jauh dan mudahkanlah perjalanan baginya.’ Imam At-Tirmidzi berkata, ‘Ini hadits hasan,’” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 187).
Baca Juga: Kunjungi Prakerja.go.id, Cara Mudah Beli Pelatihan Program Kartu Prakerja Gelombang 28
Doa tersebut penting diucapkan mereka yang mengantar keluarga atau sahabatnya pergi agar yang bersangkutan nyaman dan diberikan keselamatan serta kelancaran dalam perjalanan. Wallahu a’lam.
Itulah doa mengantar seseorang pergi yang sebaiknya diamalkan agar keluarga diberikan keselamatan. Semoga bermanfaat.***
