Network
PURWAKARTA TALK - Sejumlah Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dilingkungan Pemda Kabupaten Purwakarta dan Kemenag Purwakarta keluhkan mahalnya biaya Medical Chek Up (MCU) di RSUD Bayu Asih Purwakarta, Jawa Barat.
Bukan tanpa alasan, para Calon P3K yang berlatar belakang para tenaga honorer yang telah mengabdi lama dilingkungan pemerintahan ini harus memutar otak, terlebih gajih atau honor sudah cukup terkuras untuk mengikuti regulasi tahapan untuk bisa lolos menjadi P3K.
"Dalam salah satu persyaratan rekrutmen Calon P3K yang ditetapkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN), memang diatur bagi para calon P3K harus adanya Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dan Surat Bebas Narkoba dari Unit Pelayanan Kesehatan milik pemerintah. Hanya saja sayangnya di RS Bayu Asih biayanya termahal se-Jawa Barat" ungkap salah satu Calon P3K yang tidak ingin disebutkan Namanya, kepada PurwakartaTalk.com pada Selasa 13 Juni 2023.
Baca Juga: Mahfud MD Persilahkan Jusuf Hamka untuk Menaggih Hutang ke Sri Mulyani
Karen mahalnya biaya MCU di RSUD Bayu Asih Purwakarta, papar dia, sejumlah calon P3K lebih memilih mengikuti MCU di RSUD di Kabupanten Karawang dibandingkan di Purwakarta.
"Sehingga setelah kami bandingkan dengan RS Pemerintah di kabupaten tetangga seperti Bandung Barat, Subang dan Karawang, biayanya jauh sekali, jadi kami memilih ke tempat lain,” kata dia.
Baca Juga: Antisipasi Kebakaran Hutan Dampak El Nino, Pemda Purwakarta Siapkan Pasukan Damkar
“Kami sih sebenarnya berharap RS Bayu Asih bisa menyesuaikan harga MCU dengan Rumah Sakit milik pemerintah dari tetangga sebelah, agar kami yang honorer ini terbantu,” pungkasnya.
Baca Juga: Baim Wong Ungkap Alasan Gagal Berangkat Haji ke Tanah Suci Makkah
