Network
PURWAKARTA TALK - Kepala SMA Negeri 1 Plered, Kabupaten Purwakarta, Wahyu Yuana menanggapi penyegelan sebagian lahan di sekolah tempat ia bekerja.
Wahyu Yuana mengatakan, pihak SMA Negeri 1 Plered tidak bisa melakukan apapun karena itu merupakan hak prerogatif pemilik tanah.
Ia tidak menjelaskan lebih jauh mengenai persoalan yang tengah menimpa sekolah yang dirinya pimpin beralamat di Jalan Raya Sempur, Kecamatan Plered, Purwakarta itu.
Baca Juga: Alight Motion Update Versi 4.0.5, Kenali Beragam Fitur Terbarunya
"Silahkan saja tanyakan ke pemilik tanah," ujar Wahyu ditemui dalam acara pelepasan siswa kelas XIII di Gor Bulutangkis (Gor Cianting) Kabupaten Purwakarta, Selasa, 24 Mei 2022.
Meski ada persoalan ini, Wahyu memastikan tidak mengganggu pada proses kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Tidak. Belajar mengajar tetap berjalan," kata Wahyu.
Baca Juga: Download Alight Motion di Sini, Link Resmi untuk Android dan iOS
Diketahui, papan nama penyegelan terpasang di pagar bagian dalam dan samping sekolah.
