Di Purwakarta Ada Mahasiswi Piawai Menggambar Mural

- 6 Januari 2022, 16:00 WIB
Chintia Aristi Aprianti, Muralis Perempuan asal Purwakarta sedang mengambar di sebuah tembok besar.
Chintia Aristi Aprianti, Muralis Perempuan asal Purwakarta sedang mengambar di sebuah tembok besar. /Purwakarta Talk

Tren mural yang kian diminati menjadi peluang bisnis. Hal ini pun menjadi angin segar bagi para muralis yang karyanya mulai dilirik dan dihargai.

Bahkan, pemerintah pun memberikan dukungannya dengan memfasilitasi ruang publik untuk dipercayakan kepada para muralis menampilkan karyanya.

Baca Juga: Dugaan Sementara, Ini Penyebab Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Dicokok KPK

Baca Juga: Liga 1 Hari Ini Persipura vs Persela, Ini Link Streaming untuk Anda

"Tren mural saat ini tak hanya di jalanan, tapi sudah masuk ke cafe-cafe, perkantoran hingga dinding dalam rumah," ujar perempuan akrab disapa Cea itu.

Cea mengaku membuka jasa pembuatan mural dengan harga berkisar Rp 300 ribu-500 ribu per meter. Harga tersebut diakuinya tidak masuk kategori mahal karena gambar yang dihasilkan juga cuk bagus.

"Tapi soal harga tinggal ngobrol aja dulu, masih bisa nego lah," pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Abdul Muit


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x