PURWAKARTA TALK - Sidang Skripsi merupakan proses akhir bagi mahasiswa untuk meraih gelar pendidikannya.
Sidang Skripsi juga bisa jadi penentu lulus atau tidaknya sang mahasiswa pada saat itu juga. Karenanya, sidang tersebut begitu penting.
Banyak mahasiswa bahkan mengurangi jam tidur mereka untuk mempersiapkan materi yang akan mereka presentasikan. Namun karena hal itu juga menjadikan mahasiswa sering kali melakukan kesalahan ketika sidang skripsi, karena terlalu takut ataupun terlalu gugup.
Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022, Bagikan di WhatsApp dan Instagram
Banyak sekali penentu kelulusan atau keberhasilan dalam sidang skripsi, mulai dari kesiapan kita tentang materi yang dipresentasikan, isi materi, hingga alasan pemilihan materi tersebut.
Lantas kesalahan apa saja yang sering mahasiswa lakukan ketika sidang skripsi, dan apa saja yang harus dilakukan untuk mengatasi kesalahan-kesalahan tersebut?
Di kutip dari kanal Youtube Tirta Mursitama yang dikenal sebagai channel edukasi yang sering berkaitan dengan pendidikan tinggi, penelitian, dan publikasi, diterangkan bahwa ada lima kesalahan yang sering dilakukan oleh mahasiswa ketika sidang skripsi.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Hari Lahir Pancasila 2022, Dilengkapi dengan Cara Membuatnya
1. Menghafal
Sering sekali mahasiswa yang saking terlalu gugup dan takut, mahasiswa menjadi hanya focus mengahafal semua naskah atau isi materinya, sehingga ketika melakukan presentasi kadang kali mahasiswa kehilangan ide dan bingung harus melakukan apa.
Tirta Mursita memberikan tips agar mahasiswa cukup menghafal poin pentingya saja, tidak harus menghafal keseluruhan naskah skripnya.
2. Terlalu Tegang
Saking tegang atau mungkin terlalu takutnya, mahasiswa sering kali terlalu memandang dosen penguji bahkan sampai ‘memplototi’ nya, tak bergeming atau kaku. Akibatnya hal tersebut malah akan membuat semakin tidak nyaman dan gugup.
Mahasiswa harus lebih Relax dan bisa mengendalikan situasi, sekali-kali bisa melihat penguji namun di waktu lain mahasiswa juga bisa melihat paparan atau mungkin jika itu sidang terbuka mahasiswa bisa melihat situasi sekeliling, jangan terlalu terfokus terhdap penguji saja. Tapi jangan juga memandang hal lain tanpa memperhatikan penguji, itu juga salah.
3. Membaca
Mahasiswa itu di tugaskan untuk mempresentasikan, bukan untuk membaca. Itu hal yang harus mahasiswa garis bawahi, jika mahasiswa terlalu focus membaca akan membuat situasi tidak interaktif.
Catat poin-poin pentingnya saja agar ketika melakukan presentasi mahasiswa tidak terlihat hanya seperti membaca suatu teks. Dan hal yang paling utama adalah seorang mahasiswa harus memahami isi dari skripsi yang dia buat.
4. Tidak Latihan
Kesalahan ini mungkin akan membuat sidang skripsi menjadi tidak berjalan dengan baik, semua hal dalam kehidupan ini jika menginginkan hal hebat, harus melalui proses latihan. Misal seorang atlit hebat yang memecahkan rekor terbaiknya, dia harus melalui proses latihan bertahun-tahun hingga sampai pada tahap itu.
Mahasiswa bisa mencoba menggunakan metode latihan sesuai kenyamanan dia sendiri, entah memakai cara berlatih di depan cermin, atau juga bisa berlatih dengan meminta penilaian seorang teman, agar bisa langsung mendapat masukan jika masih terdapat kekurangan.
5. Terlalu Panjang
Biasanya sidang skripsi hanya memberikan waktu 10 menit sampai dengan 15 menit saja, selebihnya dosen penguji akan mengingatkan karena waktu terlalu panjang, lalu harus bagaimana? Pertama mahasiswa bisa meringkas atau membuat presentasi yang pendek, compact, maksimal 8 slide.
Kedua tunjukan poin-poin yang mempunyai power, karena hakikatnya penguji sudah membaca keseluruhan isi skripsi dari mahasiswa tersebut. Tujuan sidang ini untuk menguji bagaimana mahasiswa memaparkan naskah skripsi itu, ide utama atau temuan utama dalam skripsi itu bisa tersampaikan.
Itulah lima kesalahan yang sering mahasiswa lakukan ketika sidang skripsi. Semoga para mahasiswa yang sedang berjuang menghadapi ujian terakhir penentu kelulusan ini bisa mendapat nilai yang terbaik. (Ridwan Abdul Basit)