5 Tips Hindari Dehidrasi saat Puasa Ramadhan

24 Maret 2023, 13:48 WIB
Puasa Ramadhan: Wadah Minum Masih Ditangan, Apakah Boleh Minum Disaat Adzan Subuh /Orami/

PURWAKARTA TALK - Untuk menjaga daya tahan tubuh saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan tentunya membutuhkan pola aktivitas yang teratur.

Apa pasalnya, saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan anda tidak minum selama kurang lebih 12 jam.

Jika pola aktivitas sehari-hari saar puasa ramadhan tidak teratur, anda akan mengalami dehidrasi. Hal tersebur biasanya gejala seperti pusing, sakit kepala dan lemas.

Baca Juga: Jreng Jreng! Ambu Anne Nyatakan Siap Maju Lagi di Pilkada Purwakarta

Berikut ini 5 cara untuk mengatasi dehidrasi saat menjalankan ibada puasa:

1. Tetap Minum Air Sesuai Kebutuhan

Sebenarnya kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda. Namun rata-rata orang dewasa membutuhkan setidaknya dua liter air perhari yang bisa dibagi menjadi delapan gelas air.

Ketika berbuka puasa atau sahur, lebih baik minum air hangat daripada air dingin karena lebih cepat diserap tubuh. Dianjurkan untuk mengonsumsi sup setiap hari selama bulan suci Ramadan karena sup merupakan sumber cairan yang baik.

Selain itu, buah-buahan serta sayuran seperti semangka, tomat, mentimun, anggur, dan lain-lain yang terkenal dengan kandungan airnya yang tinggi, dapat membantu mengurangi rasa haus.

2. Hindari Penggunaan Garam Berlebihan

Sebaiknya hindari makanan yang mengandung banyak rempah saat berbuka puasa karena hal ini bisa meningkatkan kebutuhan tubuh akan air. Selain itu, disarankan agar penggunaan garam dalam salad dan saat memasak dikurangi.

Baca Juga: Soal Mutasi, Komisi I Akan Panggil BKPSDM Purwakarta

Garam berpengaruh terhadap pengaturan cairan dalam tubuh. Mengonsumsi makanan asin bisa mengacaukan pengaturan tersebut dan akhirnya membuatmu cepat haus.

3. Batasi Makanan Manis

Penelitian telah menunjukkan bahwa makan permen meningkatkan rasa haus karena mengandung banyak gula. Sebaliknya, makanlah buah-buahan yang memberi tubuh Anda cairan dan memuaskan dahaga.

4. Hindari Kafein dan Nikotin

Kafein adalah diuretik alami karena meningkatkan kehilangan cairan dan rasa haus. Anda dianjurkan agar menghindari minuman berkafein selama Ramadan.

Ini termasuk minuman berenergi dan berkarbonasi, teh, serta kopi. Hindari juga merokok karena dapat memicu mulut kering dan haus terus-menerus.

Baca Juga: Hadapi Persiapan Piala Dunia U-20, Polri Sigap Lakukan Pengamanan

5. Hindari Aktifitas Olahraga Berat

Kamu tetap dianjurkan untuk berolahraga secara rutin selama berpuasa, agar tubuh tetap sehat dan kuat. Meski begitu, hindarilah melakukan olahraga berat untuk mencegah dehidrasi saat puasa.

Sebaliknya, pilihlah olahraga yang ringan, seperti jalan kaki, jogging, yoga, atau zumba. Waktu terbaik untuk berolahraga selama puasa adalah setelah berbuka puasa karena tubuh telah diberi makanan dan minuman untuk memasok energi. ***

Editor: Abdul Muit

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler