PAD Purwakarta Tak Maksimal, Pospera Desak Benni Irwan Rombak Pegawai Bapenda

- 2 Januari 2024, 16:41 WIB
Ketua DPC Pospera Kabupaten Purwakarta, Sutisna Sonjaya.
Ketua DPC Pospera Kabupaten Purwakarta, Sutisna Sonjaya. /Net

PR PURWAKARTA - Ketua DPC Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Purwakarta Sutisna Sonjaya meminta Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan mengevaluasi kinerja Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) setempat.

Menurut pria yang akrab disapa Tisna itu, evaluasi kinerja Bapenda ini perlu dilakukan mengingat capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pajak tahun 2023 terkesan tidak maksimal.

Hingga akhir tahun 2023, realisasi PAD Purwakarta hanya sampai di angka 66,22 persen dari target PAD Purwakarta 2023 yang besarannya mencapai Rp 485,4 miliar. Kondisi ini pula yang dinilai membuat kas daerah amburadul.

Baca Juga: Diguncang Gempa, Sumedang Ditetapkan Daerah Darurat Bencana

"Harus segera dilakukan penyehatan jika kita tidak ingin terus menerus dalam kondisi seperti ini dari tahun ke tahun," kata Tisna, Selasa 2 Januari 2024.

Tisna juga mengatakan bahwa alasan pihaknya mendesak Pj Bupati untuk mengevaluasi kinerja Bapenda itu karena dari tahun ke tahun capaian PAD dari sektor pajak terkesan tak maksimal.

Sementara dari data yang diperoleh pihaknya untuk realisasi pendapatan daerah di 2023 realisasinya hanya di angka 66,22 persen. Kalau pun dinominalkan, nilainya hanya selisih Rp 4,2 miliar dari realisasi pendapatan tahun 2022 kemarin.

Baca Juga: Mantan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Pamer Foto Mesra Bersama Suami Baru

Selain itu, dari data yang dihimpun pihaknya juga terlihat jika pendapatan dari tahun ke tahun itu tak maksimal. Sebagi contoh, untuk 2017 realisasi PAD itu di angka Rp 222,370 miliar. Kemudian, di 2018 angkanya turun menjadi Rp 222,160 miliar.

Halaman:

Editor: Aik Hakiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x