Meski Dibaca Berkali-kali, Istighfar Seperti ini Tidak Akan Diterima Allah Ungkap Gus Baha

- 2 Januari 2022, 17:51 WIB
Gus Baha ungkap alasan mengapa istighfar menjadi sia-sia dan tidak menghapuskan dosa.
Gus Baha ungkap alasan mengapa istighfar menjadi sia-sia dan tidak menghapuskan dosa. /Instagram/@ulama.nusantara

PURWAKARTA TALK - KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha menjelaskan terkait istighfar yang tidak menghapus dosa.

Dalam keterangan Gus Baha, meskipun dibaca berkali-kali, mengucapkan istighfar seperti ini tidak akan membuat dosa-dosa diampuni.

Istighfar sendiri merupakan kalimat zikir yang diucapkan untuk memohon ampunan Allah, selain dapat mengabulkan hajat atau keinginan.

Baca Juga: BEM STAI Muttaqien Tempa Jiwa Kepemimpinan Mahasiwa Lewat Training Leadership

Kalimat istighfar itu sendiri umumnya dibaca setiap usai shalat, meski begitu sebenarnya boleh dibaca kapan saja.

Dilansir purwakarta.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube Ngaji Online yang diunggah pada 18 Mei 2020, Gus Baha menerangkan hal tersebut..

Gus Baha menjelaskan, sebelum seseorang mengucapkan kalimat istighfar, ada baiknya untuk memohon ampunan kepada Allah sehingga doanya dikabulkan.

Baca Juga: Shalat 4 Rakaat ini Pahalanya Setara dengan Tahajjud, Ungkap Gus Baha

Di sisi lain, ada satu hal yang menjadi syarat utama istighfar agar sah dan sempurna dan tidak boleh satu hal ini dilupakan.

Halaman:

Editor: Abdul Muit


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x