"Ini sebenarnya sangat penting kita kembangkan, pada era 4.0 ini akan ada pertanian modern, sehingga ketahanan pangan kita akan semakin kuat, bahkan kita bisa jadi eksportir produk pertanian, perikanan, kelautan, ini adalah masa depan kita," kata Nizam.
Kemudian, lanjut Nizam pendidikan kejuruan di vokasi kesulitan mencari guru-guru SMK karena sedikit minat dari calon mahasiswa yang mengambil bidang pendidikan kejuruan.
"Bagi peserta SBMPTN 2022 yang tidak melirik bidang pertanian dan pendidikan kejuruan, bisa menjadikan kedua opsi jurusan itu sebagai pilihan dalam pendaftaran perguruan tinggi negeri melalui jalur seleksi mandiri, apabila tidak lolos SBMPTN," ujar dia.***