Network
PURWAKARTA TALK - Setelah dilakukan pencarian selama hampir dua pekan, jasad Emmeril Khan Mumtadz atau Eril telah berhasil ditemukan di Bendungan Engehalde yang berada di Bern, Swiss pada Rabu (8/6/2022) pagi hari.
Diketahui, bila diukur dari google maps, jarak Eril terakhir hilang di Sungai Aare sampai ke titik penemuan jenazahnya di Bendungan Engelhade cukup jauh.
Ini pula yang memungkinkan pencarian Eril berjalan cukup lama, memakan waktu kurang lebih selama dua pekan.
Melihat maps, Eril telah Hanyut sejauh 39 KM di Sungai Aare ke titik Bendungan Engelhade. Jarak tempuhnya sekitar 8 jam perjalanan.
Baca Juga: Cegah Paham Khilafatul Muslimin, Polres Purwakarta Bakal Edukasi Warga Soal Pancasila
Kabar mengenai ditemukannya jenazah Eril telah dikonfirmasikan kepada kepolisian Bern seperti dikutip dari laman resmi kepolisian setempat www.police.be.ch.
"Pada hari Rabu, 8 Juni 2022, sebelum waktu menunjukkan pukul 06:50, polisi wilayah Bern dilaporkan bahwa telah ditemukan seorang pria tak bernyawa tergeletak di dalam air di bendungan Engehalde di Bern," demikian dalam laporan tersebut.
Dari investigasi forensik, diketahui bahwa jasad yang meninggal adalah warga negara Indonesia yang dilaporkan hilang di sungai Aare sejak 26 Mei 2022.
"Pria berusia 22 tahun itu berenang di sungai dan mengalami keadaan darurat. Dia tenggelam akibat kecelakaan ini," tulis keterangan tersebut.
