3. Evolusi dan Adaptasi
Bagi tumbuhan, warna biru tidak terlalu bermanfaat dalam menarik polinator. Polinator seperti lebah dan kupu-kupu lebih mudah melihat warna merah, kuning, dan ungu.
Sedangkan bagi hewan, warna biru dapat menjadi sinyal peringatan bagi predator. Hal ini menyebabkan hewan yang berwarna biru lebih rentan dimangsa dan memiliki peluang lebih kecil untuk berkembang biak.
Baca Juga: Mantap! Indonesia Lolos ke Semifinal ASEAN Boys Championship 2024
4. Pengecualian
Meskipun jarang, terdapat beberapa tumbuhan dan hewan yang memiliki warna biru alami. Contohnya, bunga delphinium, burung bluebird, dan kupu-kupu morpho.
Pada tumbuhan, warna biru biasanya dihasilkan melalui struktur mikroskopis pada permukaan daun atau bunga yang memantulkan cahaya biru.
Sedangkan pada hewan, warna biru dapat dihasilkan dari melanin, pigmen lain seperti ommatin, atau struktur mikroskopis pada bulu, kulit, atau sisik.
Baca Juga: Tips Jitu Menjaga PIN Kartu ATM Supaya Gak Dibobol
Kelangkaan warna biru pada tumbuhan dan hewan disebabkan oleh beberapa faktor, seperti ketiadaan pigmen biru sejati, tantangan menghasilkan cahaya biru, dan evolusi serta adaptasi. Meskipun jarang, terdapat beberapa tumbuhan dan hewan yang memiliki warna biru alami dengan cara-cara unik.