PR PURWAKARTA - Ketua DPC Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Purwakarta, Sutisna Sonjaya mengungkap bahwa pemerintah daerah setempat saat ini tengah berencana untuk menaikan harga gas elpiji 3 kilogram.
Berdasarkan informasi yang ia dapat, disebutkan bahwa belum lama ini Pemkab Purwakarta telah menggelar rapat penyesuaian harga gas elpiji 3 kilogram.
Menurutnya, hal ini menjadi perhatian khusus bagi masyarakat. Mengingat, pengguna gas elpiji 3 kilogram di wilayah ini merupakan warga dengan ekonomi kelas menengah kebawah.
Baca Juga: Pemkab Purwakarta Akan Bayar Hutang Kepada Kontraktor Sebelum Lebaran?
"Kami mendapat informasi ada rapat penyesuaian harga gas elpiji 3 kilogram. Pertanyaannya apakah bakal ada kenaikan harga atau gimana ini," ungkap Tisna, Jumat, 22 Maret 2024.
Namun, kata Tisna, hingga kini pihknya belum mengetahui pasti kapan rencana kenaikan harga ini akan dilaksanakan.
Ia pun mengecam Pemkab Purwakarta jika terbukti menaikkan harga gas elpiji 3 kilogram secara diam-diam.
"Kami meminta Pemerintah Daerah untuk lebih transparan dan melibatkan masyarakat dalam setiap keputusan yang berdampak pada kehidupan mereka," tegas Tisna.
Baca Juga: Diduga Janggal, Proses Pengadaan Barang di Puskesmas Mulyamekar Purwakarta Tuai Sorotan
Selain itu, Pemkab Purwakarta harus mempertimbangkan secara matang dampak yang akan ditimbulkan dari kenaikkan harga gas tersebut.
Karena menurutnya, dampk serius akan sangat dirasakan oleh masyarakat yang kurang mampu.
Dikutip dari Sidikjari.co.id, Kabag Ekonomi Pemkab Purwakarta, Tiktik Kartika Wulansari membenarkan bahwa pemkab setempat saat ini sedang membahas penyesuaian harga gas elpiji. Namun, belum sepenuhnya diputuskan.
"Belum ada keputusan," ungkap Tiktik.***