PR PURWAKARTA - Polres Purwakarta, Jawa Barat, memburu pelaku seorang oknum guru ngaji berinisial OS di Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta, yang melakukan cabuli sebanyak 15 anak muridnya.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain, dalam keterangannya menyampaikan peristiwa ini terungkap setelah menerima laporan dari masyarakat.
"Hasil penyelidikan kami, ada sebanyak 15 anak menjadi korban oknum guru ngaji tersebut. Dari 15 anak itu, 4 anak sebagai korban yang pernah disetubuhi dan 11 anak sebagai korban perbuatan cabul," kara Edwar, kepada awak media pada Selasa 12 Desember 2023.
Baca Juga: Menteri Agama: Masa Tunggu Haji Sampai 26 Tahun
Kapolres menyampaikan, usia korban rata-rata berusia 13 hingga 15 tahun, dan kejadian ini terjadi dari tahun 2019 hingga 2023.
"Pelaku melarikan diri saat warga menggerebek rumahnya," katanya.
"Kemungkin korban bisa bertambah karena sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan. Pasalnya peristiwa ini terjadi dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2023. Jadi kemungkinan ada alumni-alumni atau mantan murid tempat mengaji tersebut yang menjadi korban, itu masih kita dalami," sambungnya.
Baca Juga: JKT48, Rizky Febian, Mahalini, Lyodra Bikin Pecah Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale TV Show
Tim Resmob Satreskrim Polres Purwakarta telah dikerahkan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Dia mengungkapkan, pelaku bukanlah pimpinan di Pondok Pesantren, melainkan seorang guru ngaji yang menjalankan aktivitasnya di rumahnya sendiri.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk memberikan pendampingan dan trauma healing bagi para korban.
"Untuk pelaku masih kita kejar. Sedangkan untuk penanganan para korban, kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial. Jadi saat ini tim trauma healing dari Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta sudah memberikan pendamping terhadap para korban," pungkasnya. ***