Hadapi Pemilu 2024, PDIP Purwakarta Gelar Pelatihan Saksi

22 Februari 2023, 20:10 WIB
DI Perjuangan Kabupaten Purwakarta menggelar agenda Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD). /Tim Purwakarta Talk

PURWAKARTA TALK - Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) di PDI Perjuangan Kabupaten Purwakarta menggelar agenda Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD), pada Rabu 22 Februari 2023.

Dalam kesempatan tersebut dihadiri langsung Anggota BPSN DPD PDI Perjuang Jawa Barat, Insan Prayoga sebagai narasumber.

Pria yang akrab siapa Yoga menyampaikan bahwa Tugas Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) di PDI Perjuangan diantaranya adalah membantu struktur partai mempersiapkan rekrutmen saksi partai untuk ditempatkan di setiap TPS.

Baca Juga: Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Resmi Bercerai dengan Dedi Mulyadi

Untuk itu penting bagi setiap struktur partai memahami teknis tahapan pra Pemilu, pelaksanaan Pemilu sampai pasca Pemilu. Dan struktur partai perlu dibekali wawasan dan pemahaman terkait teknis pemilihan.

Menurut politisi yang juga berstatus Pelatih Saksi Pemilu tingkat Nasional itu, setelah pelatihan tersebut para peserta dapat langsung menyusun langkah dan perencanaan sesuai tahapan kepemiluan yang telah ditetapkan oleh penyelenggara.

"Tentunya dengan terus melakukan koordinasi dengan struktur partai ditiap tingkatan," ujarnya.

Baca Juga: Kabar Duka, 4 WNI di Turki Meninggal Dunia Akibat Gempa Bumi

Melalui kegiatan ini ia optimis, pada Pemilu 2024 mendatang, PDI Perjuangan mampu menang di semua tingkatan baik itu Pilpres maupun Pileg.

"Hal tersebut terlihat dari antusiasme peserta yang merupakan kader struktural partai pada 17 kecamatan di wilayah Purwakarta ini tetap bisa berkumpul mengikuti pelatihan meskipun pelatihan digelar bukan saat libur kerja. Kalau begini kondisinya, kami optimis menang," katanya.

Baca Juga: Purwakarta Masuk Urutan ke 5 Daerah Terkaya di Jawa Barat

"Kami selalu berkomitmen untuk menjadi partai politik pertama yang melakukan konferensi pers pertama di DPP untuk mengumumkan kemenangan berdasarkan data riil C1 bukan hasil hitung cepat," pungkasnya. ***

Editor: M Adam Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler