Mayat Tanpa Kepala yang Ditemukan di Area Waduk Jatiluhur Purwakarta Identitasnya Terungkap

8 Februari 2022, 16:35 WIB
Mayat tanpa kepala yang ditemukan disekitaran Waduk Jatiluhur Indentitasnya mulai terungkap. /

PURWAKARTA TALK - Kasus penemuan mayat laki-laki yang ditemukan di sekitar Waduk Jatiluhur, tepatnya di Bukit Pasir Astana, Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta akhirnya terungkap.

Mayat tersebut bernama U Rahmat, warga Desa Wanayasa, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, usianya diperkirakaan 68 tahun.

Kepala Desa Wanayasa, Makmur Hidayat membenarkan jika korban merupakan warganya yang meninggalkan rumah 11 Januari 2022 lalu tanpa pamit kepada keluarga.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Ketum PBNU Ajak Warga NU Divaksin Booster dan Taat Prokes

"Iya itu warga kami, berdasarkan keterangan keluarga, U Rahmat meninggalkan rumah tanpa meninggalkan pesan apapun," kata dia.

Setelah berhari-hari tak kunjung pulang, pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian namun tak membuahkan hasil.

"Bahkan keluarga mengaku sudah pasrah," ujar Makmur Hidayat.

Setelah mendengar informasi adanya penemuan mayat di Sukasari, pihak keluarga langsung mengecek ke RSUD Bayu Asih Purwakarta.

Baca Juga: BPBD Himbau Masyarakat Purwakarta Waspada Pergerakan Tanah di Musim Hujan

Pihak keluarga mengenalinya dari beberapa barang yang ada seperti sandal yang di gunakan korban sebelum menghilang.

Berawal dari barang-barang tersebut, keluarga meyakini korban adalah anggota keluarga mereka.

"Malam itu pun langsung dimakamkan di pemakaman desa," kata dia.

Sebelumnya, warga Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta digegerkan dengan penemuan mayat tak jauh dari Waduk Jatiluhur, tepatnya di Bukit Pasir Astana, Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Senin 7 Februari 2022 malam.

Baca Juga: Tak Perlu ke Dokter, Ini Ramuan Ampuh Atasi Tekanan Darah Tinggi ala dr. Zaidul Akbar

Mayat diperkirakan berjenis kelamin laki-laki itu pertama kali ditemukan salah seorang warga yang tengah menyambit rumput.

Saksi kemudian memberitahu warga kemudian melaporkan ke Polsek Sukasari mengenai penemuan mayat di Bukit Pasir Astana itu, setelah sebelumnya mereka memastikan jika yang ditemukan itu adalah jasad manusia.

Kondisi mayat hanya memakai baju warna hitam, sandal warna coklat dan tidak ditemukan adanya identitas pada diri korban. Kondisi mayat cukup memprihatinkan, kepala terpisah dengan badan diperkirakan sekitar tiga meter, kemudian ditemukan tambang warna merah hijau di atas posisi mayat.***

Editor: Abdul Muit

Tags

Terkini

Terpopuler