Tendang Bek Persib Bandung, Pemain Borneo FC Kena Sanksi, Adil?

- 24 Januari 2022, 16:30 WIB
Pemain Borneo FC, Rifad Marassabessy yang menendang bek Persib Bandung, Ardi Idrus (Borneo FC)
Pemain Borneo FC, Rifad Marassabessy yang menendang bek Persib Bandung, Ardi Idrus (Borneo FC) /

PURWAKARTA TALK - Pemain Borneo FC, Rifad Marassabessy terkena sanksi usai menendang bek Persib Bandung, Ardi Idrus.

Pihak Borneo FC mengaku terkejut dengan kabar sanksi yang diterima pemainnya tersebut.

Memang pertandingan Persib Bandung vs Borneo FC saat itu berjalan dengan intensitas cukup tinggi.

Baca Juga: Persib Bandung Tak Terkalahkan 9 Pertandingan, Terakhir Keok di Tangan PSMS Medan - Cerita Maung Bandung

Puncaknya, insiden tendangan dari Rifad Marassabessy kepada Ardi Idrus tak terhindarkan.

Beruntung, tendangan berujung adu mulut kedua pemain tersebut bisa dilerai rekan-rekannya.

Namun sang pengadil saat itu tidak memberikan kartu apapun kepada Rifad Marassabessy.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 Mulai Rabu, Catat Pertandingan Persib Bandung dan Persija Jakarta

Sayangnya, tetap saja Rifad Marassabessy tak bisa lari dari jeratan sanksi dari insiden janggal tersebut.

Rifad terkena hukuman larangan bermain dan dipastikan tak dapat membela Borneo FC saat melawan Bali United.

Manajer tim Borneo FC, Dandri Dauri mengaku, pihaknya terkejut dengan sanksi yang diterima salah satu skuadnya lantaran tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

Baca Juga: Tahan Imbang Persita Tangerang, Persib Bandung Lolos ke Babak 8 Besar - Catatan Maung Bandung

"Sanksi untuk Rifad Marassabessy sangat mengejutkan kami, karena diberikan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya,” ujar Dandri seperti dilansir laman Borneo FC, Senin 24 Januari 2022.

Imbas larangan tersebut, Rifad bersama tiga rekannya yang lain tidak bisa tampil memperkuat Pesut Etam.

Selain Rifad, ada Javlon Guseynov, Kei Hirose, Rifad serta Terens Puhiri yang harus absen saat bersua Bali United. ***

Editor: Adam Sumarto

Sumber: Borneo FC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah