Network
"Ketika sampai ke titik awal lagi itu akan sangat melelahkan. Karena itu jangan sampai kita punya tujuan membangun tapi semakin jauh dari tujuan pembangunan. Agar tidak jauh dari itu ya harus ada berkesinambungan," sambung Om Zein.
Sementara itu Ketua Bapilu DPC Partai Gerindra Kabupaten Purwakarta, Teddy Nandung Heryawan mengatakan bahwa pihaknya hingga hari ini telah menerima formulir dari dua calon. Dan Om Zein ini merupakan calon kedua setelah Zainal Arifin yang mengembalikan formulir pendaftaran.
"Berkas (Om Zein) sudah kami terima dan tadi sudah diperiksa semuanya lengkap, kalau untuk total yang mengembalikan formulir sudah ada dua orang. Tahapan pengembalian ini kan sampai tanggal 15 jadi kita masih menunggu beberapa yang serius mengembalikan berkas persyaratan tersebut," ucap Teddy.
Tahapan selanjutnya kata Teddy, dari semua berkas ini akan diverifikasi kemudian di proses penjaringan internal yang kemudian akan diusulkan ke DPD hingga DPP.
Sementara saat disinggung apakah Gerindra akan merekomendasikan Saepul Bahri di Pilkada Purwakarta 2024, Teddy menyebut saat ini pihaknya masih berfokus pada tahapan verifikasi.
"Kita punya schedule, schedule-nya tentatif di bulan Juni sudah pada tahapan di tingkat DPD kemudian Juni akhir sampai ke DPP. Selanjutnya finalisasi kita tunggu arahan dari DPP," ucapnya.
"Kita baru tahap verifikasi, tapi bisa disampaikan semua partai menginginkan kadernya untuk diusung. Mudah-mudahan Om Zein masuk dalam proses penjaringan ini," demikian Teddy.
Terpisah Ketua PAC Gerindra Kecamatan Wanayasa, Ade Sudarma mengklaim bahwa semua pengurus di tingkat PAC se-Kabupaten Purwakarta mendorong agar Partai Gerindra merekomendasikan Om Zein di Pilkada 2024 nanti.
"Semua PAC di Kabupaten Purwakarta ini mendukung agar partai Gerindra menjadikan Om Zein sebagai calon Bupati," kata Ade.***
