PURWAKARTA TALK - PT South Pacific Viscose (SPV) yang beralamat di Desa Cidadas, Kecamatan Babakan Cikao, Purwakarta, didemo ratusan warga dari Kampung Ciasem, Nagrak.
Demo yang dilakukan ratusan warga itu lantaran pihak perusahaan tidak pernah mereasliasikan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk warga sekitar.
Bukan hanya itu saja, demo yang didominasi emak-emak mengaku geram dengan dampak pencemaran lingkungan yang menyebabkan udara menjadi bau yang berasal dari pabrik perusahaan Lenzing Group itu.
"Kami cuma dapet baunya, CSRnya, sembakonya, kami belum pernah dikasih!" terang Ela salah satu pendemo dalam orasinya.
Sementara, Ketua Karang Taruna Desa Cicadas, Erik Wahyudin menyampaikan aksi yang dilakukan warga ini menindaklanjuti surat yang telah ditujukan kepada pimpinan perrusaan yaitu berkaitan tanggapan perusaan soal permohonan bantuan warga lingkungan RW 01, 02 dan 03, termasuk lingkungan RT 01 dan RT 07 Desa Cicadas.
Baca Juga: Ini Sambutan Perdana Gus Yahya Cholil Tsaquf Ketum PBNU Terpilih Periode 2021-2026
"Warga tidak merasa puas dengan jawaban yang diberikan pihak perusahaan, karena jawaban sangat jauh dari harapan dan keinginan warga, sehingga mereka melakukan aksi penutupan jalan akses ke PT SPV sesuai dengan peryataan sikap yang dibuat tertanggal 22 Desember 2021," katanya.
"Bertahun-tahun warga merasakan dampaknya, tapi apa yang didapat oleh warga?" tegas Erik.