PURWAKARTA TALK - Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Badega Ngora dan Aliansi Kiansantang di Kabupaten Purwakarta menggelar aksi demonstrasi.
Aksi tersebut dilakukan dalam upaya menuntut Arteria Dahlan dipecat dari jabatannya sebagai anggota DPR RI.
Diketahui, Arteria Dahlan diduga telah menyinggung masyarakat Sunda atas pernyatannya terkait Kajati.
Baca Juga: Stress Jomblo Terus? Ini Doa Agar Didekatkan Jodoh yang Diinginkan
Dalam orasinya, pengunjuk rasa sebagai orang Sunda merasa tersinggung dengan pernyataan Arteri Dahlan yang mengkritik salah satu Kajati berbicara bahasa Sunda saat rapat.
Merekapun menuntut Arteria Dahlan yang seharusnya dipecat karena tidak menghargai bahasa Sunda sebagai warisan budaya di Indonesia.
"Kami menuntut Arteria Dahlan dipecat dari kursi DPR RI," ujar Koordinator Aksi, Jon Kamal.
Baca Juga: Jemput Dedi Mulyadi, Para Pendemo di Purwakarta Tuntut Arteria Dahlan Dipecat
Selain berorasi, pengunjuk rasa juga menjemput Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi yang juga sebagai tokoh Sunda datang ke lokasi aksi.
Aksi pengunjuk rasa menyampaikan aspirasi kepada mantan Bupati Purwakarta dua meriode itu untuk membantu memperjuangkan masyarakat Sunda yang telah dihina oleh pihak lain.
"Melalui kang Dedi Mulyadi membantu mengadvokasi di sana agar Arteri Dahlan dipecat dari jabatannya," kata Jon Kamal.
Baca Juga: Ingin Diterima Kerja? Ini Doa Agar Lancar Saat Interview, Lengkap Latin dan Terjemahannya
Disinggung alasan Arteria Dahlan untuk dipecat, ia menyebut karena dia sudah tidak layak lagi berada di sana (DPR RI) sebagai wakil rakyat karena tidak menghargai masyarakat Sunda.
"Ia (Arteria Dahlan) hanya memecah belah bangsa saja, jadi buat apa dia ada di sana," kata dia menegaskan.***