Network
PURWAKARTA TALK - Perkembangan sastra sejak zaman dahulu sudah nyata adanya dimulai dari munculnya beberapa koran, buku-buku serta majalah-majalah, sampai radio.
Semua fase itu membawa sastrawan kembali membaca ulang peristiwa yang sudah terjadi sejak tahun 90-an hingga saat ini.
Di antara banyak sastrawan Nusantrara yang masih aktif menulis dan menuangkan ide-idenya ialah Goenawa Mohamad.
Baca Juga: Apa Itu Jamet- Penjelasan Istilah Jamet Tiktok Yang Sering Diperbincangkan Netizen
Ya, siapa yang tak kenal beliau? Ialah sosok sastrawan yang mampu menghidupkan kembali puisi-puisi dengan gaya bahasanya sendiri.
Meskipun bisa dikatakan bahwa sosok Goenawan Mohamad ini adalah sastrawan yang memiliki karya-karya yang banyak, namun sejak kecil ia memang sudah mencintai buku.
Semua itu ia lakukan agar kelak ketika sudah tumbuh menjadi tokoh, ia mampu mengembangkan bakatnya sendiri menjadi seorang sastrawan terkemuka.
Baca Juga: Paguyuban Mahasiswa Purwakarta Universitas Indonesia Gelar Agenda Goes to School
Dalam perjalanannya menjadi sosok penyair yang pandai dalam menciptakan puisi, ia memang terlahir di lingkungan yang bukan dari kalangan mampu memahami suatu cipta syair (puisi) yang ia gubah.
