Network
PURWAKARTA TALK - Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin mendorong pemerintah untuk meningkatkan kualitas anggaran.
Menurut Puteri Komarudin, perencanaan anggaran yang berkualitas akan menciptakan belanja yang berkualitas (spending better).
Diketahui, Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan mencatat realisasi belanja negara pada APBN 2021 tumbuh 7,4 persen menjadi Rp2.786,8 triliun.
Baca Juga: Kemenkes Ungkap Kasus Terpapar Omicron Kembali Meningkat, Tersebar di 20 Daerah se-Indonesia
Capaian tersebut didorong realisasi belanja Kementerian/Lembaga (K/L) yang tumbuh 12,2 persen.
“DJA harus mampu menjamin kualitas perencanaan anggaran pemerintah. Dengan begitu, anggaran ini bisa menghasilkan belanja yang efisien, berkualitas, bermanfaat, dan bernilai tambah bagi masyarakat. Hal ini menurut saya penting karena belanja yang berkualitas sangat tergantung dari kualitas perencanaannya pula,” ujar Puteri Komarudin.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan telah menerapkan Redesain Sistem Perencanaan dan Penganggaran (RSPP).
Baca Juga: Klik Link Daftar Kartu Prakerja, Dapatkan Modal Usaha Rp10 Juta Sekarang Juga!
Tujuan penerapan RSPP tersebut di antaranya untuk menerapkan kebijakan penganggaran yang fokus pada program yang berdampak langsung pada masyarakat (money follow
program).
