PURWAKARTA TALK - Istana Buckingham Kamis malam melaporkan pernyataan resmi pemimpin kerajaan Inggris yang lama berkuasa Ratu Elizabeth III telah meninggal dunia di usia 96 tahun.
Pemimpin kebangsaan Inggris yang selama tujuh dekade itu, Istana Buckingham dalam sebuah pernyataan nya atas meninggalnya Ratu Elizabeth II semoga dalam damai.
"Sang Ratu meninggal dunia dalam damai di Balmoral siang ini," ucap pernyataan Istana Buckingham dikutip dari Antara pada Jumat 9 September 2022.
Dari sebuah keterangannya itu, Menurutnya Ratu tetap berada di Balmoral pada Kamis malam dan akan kembali ke London pada Jumat.
Charles (73) Putra sulung Ratu Elizabeth, dikabarkan secara otomatis menjadi Raja Inggris Raya sekaligus kepala negara 14 negara lain, termasuk Australia, Kanada, dan Selandia Baru.
Baca Juga: Hati-hati Para Kopites! Liverpool Dihantui Kutukan Tujuh Musim Jurgen Klopp
Dan sejumlah keluarga Ratu bergegas menyambanginya di Istana Balmoral setelah beberapa dokter menyatakan kekhawatiran atas kesehatan Ratu.
Istana Buckingham menyebut Ratu mengalami masalah dalam menggerakkan anggota tubuh sejak akhir 2021.
Baca Juga: Liga Inggris Berduka Atas Meninggalnya Ratu Elizabeth II, Aturan Baru Akan Diberlakukan
Hal ini memaksanya menarik diri dari hampir seluruh kegiatan umum Ratu Elizabeth II, kepala negara yang menjabat paling lama dan tertua di dunia.
Diangkat sebagai ratu setelah ayahnya, Raja George VI, wafat pada 6 Februari 1952 ketika Elizabeth berusia 25 tahun.Dia diangkat sebagai Ratu Inggris pada Juni 1953.***