Baca Juga: Download dengan HP, Convert Video YouTube MP3 MP4 via Y2Mate
Pada awal berdirinya, Boedi Oetomo yang digagas Wahidin Soedirohoesodo ini hanya bergerak pada bidang sosial dan budaya.
Terdapat sejumlah sekolah yang memakai nama Boedi Oetomo sengaja didirikan untuk memajukan kebudayaan Jawa.
Selain itu, anggota Boedi Oetomo juga kala itu juga terdiri atas kalangan yang berasal dari suku Jawa dan Madura.
Namun karena dipicu Perang Dunia I, organisasi Boedi Oetomo kemudian bergerak di bidang politik, tepatnya pada tahun 1915.
Baca Juga: Miliki Banyak Keutamaan, Doa Sapu Jagat dan Artinya Ini Sebaiknya Rutin Diamalkan
Hingga pada tahun 1920, organisasi Boedi Oetomo pun mulai menerima sejumlah anggota baru dari kalangan masyarakat biasa.
Banyaknya kalangan yang bergabung tersebut adalah penanda organisasi Boedi Oetomo telah berubah jadi organisasi pergerakan rakyat.
Sepuluh tahun kemudian atau tepatnya pada 1930, oganisasi Boedi Oetomo mulai membuka keanggotaan untuk seluruh rakyat Indonesia.
Dalam perjalanannya, organisasi Boedi Oetomo memiliki tujuan nasionalisme yaitu mendorong kemerdekaan Indonesia.